Tips Aman Berkendara Saat Kondisi Hujan
- 24 May 2022
- Uncategorized
- Posted by Marketing Support Rafly
- Leave your thoughts
Berkendara saat kondisi hujan tentu saja sangat berbahaya. Jarak pandang menjadi lebih pendek dan jalanan menjadi licin. Jika dibandingkan dengan musim kemarau, berkendara saat kondisi hujan membutuhkan fokus dan konsentrasi ekstra. Jalanan licin dan genangan air tinggi kerap menjadi kendala. Belum lagi jika curah hujan sedang tinggi, kemungkinan besar jarak pandang selama berkendara pun akan terbatas.
Dalam perjalanan mungkin kita akan menjumpai beberapa situasi yang tidak terduga, seperti kondisi kondisi kendaraan yang tiba – tiba bermasalah hingga cuaca yang tidak menentu. Perihal kendaraan, kita bisa melakukan serangkaian pencegahaan mulai dari memeriksa kondisi kendaraan sebelum perjalanan hingga service secara berkala.
Berikut ini tips aman berkendara saat kondisi hujan :
- Periksa tekanan angin dan alur ban
Sebagai komponen yang melakukan kontak langsung dengan jalan, ban memiliki peranan sangat penting pada kelancaran dan keamanan laju mobil. Itulah kenapa memeriksa kondisi ban sebelum berkendara merupakan langkah penting, terlebih saat cuaca hujan.
Sebelum mengendarai mobil di saat kondisi hujan, Pastikan tekanan ban sudah sesuai standar dan alur serta ketebalan ban luar juga masih bagus. Periksalah setidaknya seminggu sekali tekanan angin ban kendaraan Anda. Tekanan ban dan alur ban yang masih baik mengurangi risiko kendaraan melayang diatas air (aquaplaning) dan tergelincir (slip). Jangan ambil risiko berkendara menggunakan ban yang sudah tipis.
- Pastikan semua lampu kendaraan berfungsi normal
Pastikan semua lampu berfungsi normal dan menggunakan bohlam standar, baik lampu senja, lampu utama, lampu kabut (jika ada), maupun lampu tanda belok /lampu sein. Nyalakan lampu saat kendaraan Anda melintas di hujan deras. Lampu-lampu tersebut bisa menjadi tanda keberadaan Anda bagi kendaraan lain, sehingga kendaraan lain bisa melihat Anda. Gunakan lampu hazard (sein kanan-kiri yang berkedip bersamaan) jika kendaraan Anda terpaksa berhenti darurat di pinggir jalan.
- Cek karet wiper
Agar bisa tetap berkendara disaat kondisi hujan dengan visibilitas yang jelas, Anda perlu mengaktifkan wiper. Wiper memiliki komponen karet yang bertugas membersihkan jejak-jejak air hujan pada kaca depan. Mengingat pentingnya fungsi karet wiper saat cuaca hujan, pastikan Anda mengeceknya sebelum berkendara.
Coba nyalakan wiper mobil Anda, lalu perhatikan tanda-tanda yang muncul. Apabila gerakannya tidak lancar, timbul suara berisik, muncul garis air, atau tidak menyeka air dengan maksimal, maka kemungkinan besar karet wiper mengalami kerusakan. Segera lakukan penggantian agar Anda dapat berkendara dengan aman saat hujan.
- Jaga jarak kendaraan Anda dengan kendaraan lain
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, cuaca hujan dapat menyebabkan jarak pandang jadi terbatas selama berkendara, terutama saat mendung gelap ataupun malam hari. Pada kondisi seperti ini, Anda pun perlu lebih berhati-hati berkendara saat hujan. Hindari mengebut dan sebisa mungkin jaga jarak mobil dengan kendaraan di depan Anda. supaya Anda memiliki ruang lebih banyak saat menghentikan laju kendaraan untuk menghindari tabrakan dengan kendaraan lain.